SYAKHRUDDIN.COM – Selamat datang di blog ini, tempat di mana perjalanan hidup dipadu dengan keberagaman dan warna kehidupan. Dalam ulasan kali ini, Kamis, 25 Januari 2024, yang bersanding dengan penanggalan Islam, 13 Rajab 1445H.
Bloger Syakhruddin ingin mengajak pembaca, merenungi rentang hidup yang telah memenuhi setiap harinya, dengan keberagaman dan pengalaman berharga.
Perjalanan panjang sejak 15 Januari 2013 hingga hari ini, seperti dua pelita yang menerangi jalan, telah membentuk karakter dan kebijaksanaan. Bloger Syakhruddin menganggap penting untuk terus memperluas cakrawala pandang, seiring dengan mengikuti perkembangan kehidupan di era digital.
Meskipun telah memasuki fase pasca purnatugas dari birokrasi Indonesia, semangat untuk berbagi informasi dan pengalaman melalui dunia tulis-menulis tetap menjadi prioritas utama. Blog ini menjadi sarana untuk menginspirasi, memberikan wawasan, dan mengikuti perkembangan zaman.
Dalam setiap kata yang tertulis, bloger Syakhruddin berharap dapat menjadi sumber inspirasi dan semangat bagi pembaca. Kehadiran setiap hari dalam dunia maya diharapkan dapat menjadi pijakan untuk terus berkembang dan menjadikan hobi menulis sebagai bentuk kontribusi positif.
Mari kita sambut bersama setiap pagi dan temani setiap perjalanan dalam membaca artikel-artikel menarik di SYAKHRUDDIN.COM. Teruslah menyaksikan evolusi kehidupan, dan mari kita bersama-sama mengeksplorasi peluang dan tantangan yang ditawarkan oleh era digital ini.
Semoga blog ini tetap menjadi destinasi yang memberikan manfaat dan inspirasi bagi setiap pembacanya. Lanjutkanlah perjalanan ini dengan penuh semangat dan kegembiraan sembari menyeruput kopi atau TEH hangat di pagi hari, salamaki !!!
JK MENGALAMI INTIMIDASI : Wakil Presiden ke-12, Jusuf Kalla (JK), mengklaim bahwa bisnisnya telah mengalami intimidasi dan gangguan setelah mendukung pasangan calon nomor urut 1, Anies Baswedan-Muhaimin (AMIN), dalam Pemilihan Presiden 2024.
Pernyataan ini disampaikan JK dalam acara Podcast Political Show CNN Indonesia yang disiarkan pada Selasa, 23 Januari 2024. JK mengungkapkan bahwa situasinya tidak hanya sebatas intimidasi dan gangguan terhadap bisnisnya, melainkan lebih dari itu.
“Lebih dari itu (intimidasi dan gangguan terhadap bisnis usai mendukung AMIN),” kata JK menjawab pertanyaan terkait intimidasi dan gangguan bisnis yang dialaminya setelah mendukung pasangan AMIN.
JK menolak untuk memberikan rincian tentang bentuk intimidasi dan gangguan bisnis yang dia hadapi setelah mendukung AMIN dalam Pilpres 2024. Ia menyatakan bahwa dia tidak ingin masyarakat mengetahui kesulitan yang dialaminya dan menganggapnya sebagai risiko dari pilihan politik yang diambil.
Meskipun JK enggan menduga alasan di balik ketakutan para pejabat negara untuk bertemu dengannya, ia menyebutnya sebagai fenomena di mana demokrasi tidak lagi dihargai jika itu merupakan imbas dari keputusan politik mendukung AMIN.
“Enggak tahu juga. Mungkin karena saya tidak satu grup dengan presidennya, ya, menterinya takut ketemu. Saya, sih, biasa-biasa saja tapi teman-teman pejabat takut lah. Mau berfoto pun takut,”
HOAKS : Sebuah klaim palsu menyebar di media sosial Facebook melalui sebuah video yang mengklaim bahwa Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD telah mengundurkan diri dari jabatannya dalam Kabinet Indonesia Maju.
Video tersebut juga menyebutkan bahwa alasan di balik keputusan tersebut adalah untuk fokus pada advokasi hak asasi manusia (HAM). Namun, faktanya berbeda.
Dilansir dari sumber terpercaya, klaim tersebut tidak benar. Menurut informasi yang diperoleh dari kompas.com, Mahfud MD masih menjabat sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan dalam Kabinet Indonesia Maju.
Mahfud MD, Cawapres nomor urut 3, mengungkapkan keinginannya untuk mundur dari jabatan sebagai Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Republik Indonesia (Menko Polhukam) dengan alasan ingin lebih leluasa membuka data.
Dalam agenda kampanyenya di Kota Semarang yang bertajuk “Tabrak Prof” pada Selasa 23 Januari 2024, Mahfud menyatakan bahwa rencananya untuk mengundurkan diri sudah ada sejak debat pertama, dengan tujuan agar bisa lebih etis membaca data-data tanpa adanya keterkaitan dengan pemerintahan.
Menurut Mahfud, ia masih menunggu waktu yang tepat untuk mengumumkan keputusannya, dengan pertimbangan agar langkahnya tidak menyinggung Presiden Jokowi yang telah memberinya kepercayaan dan mengangkatnya sebagai Menteri Koordinator.
Meskipun begitu, Mahfud menegaskan bahwa ia tidak pernah menggunakan fasilitas negara selama kampanye dan telah membuktikan hal tersebut selama tiga bulan terakhir. Ia juga berkomitmen untuk memberi contoh kepada pejabat lain dengan tidak meminta protokoler yang lebih dari yang ditentukan oleh pemerintah, KPU, dan instansi terkait.
Sebagai seorang calon wakil presiden, Mahfud MD menunjukkan komitmen untuk memisahkan diri dari kepentingan pribadi dan memastikan bahwa kampanyenya dilakukan secara adil dan transparan.
Dengan niatan untuk mundur dari jabatan Menteri Koordinator, Mahfud berupaya menegaskan independensinya dalam membuka data tanpa adanya keterkaitan dengan pemerintahan saat ini.
TAMBANG ILEGAL : Tambang ilegal menjadi sorotan dalam debat calon wakil presiden (cawapres) pada Minggu, 21 Januari 2024. Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD, mengajukan pertanyaan kepada cawapres nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, terkait strategi mengatasi tambang ilegal.
Gibran menanggapi dengan usulan mencabut izin usaha pertambangan (IUP), meskipun tambang ilegal seharusnya tidak memiliki IUP.
Mahfud menyoroti kompleksitas pencabutan IUP karena adanya hambatan-hambatan eksternal, terutama keterlibatan aparat dan pejabat yang melindungi tambang ilegal. Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mencatat ada 2.741 lokasi pertambangan ilegal di Indonesia, melibatkan sekitar 3,7 juta pekerja tambang tanpa izin.
Hambatan dalam Memberantas Tambang Ilegal ; Koordinator Jaringan Advokasi Tambang (Jatam), Melky Nahar, menyatakan sulitnya memberantas tambang ilegal disebabkan keterlibatan langsung dan tidak langsung penegak hukum dalam praktik ilegal tersebut.
Beberapa kasus, seperti di Kalimantan Timur dan Kalimantan Utara, menunjukkan adanya aliran dana suap kepada aparat, termasuk polisi.
Keterlibatan Aparat dan Politisi ; Keterlibatan aparat tidak hanya terbatas pada penegak hukum, tetapi juga mencakup polisi dan tentara yang menjadi pemodal dari tambang ilegal.
Selain itu, tambang ilegal seringkali terkait dengan politisi dan penguasa, di mana potensi keuntungan besar dari tambang ilegal membuatnya terkait dengan dana kampanye Pemilu 2024.
LILIS PENSIUN : Sehubungan dengan berakhirnya pengabdian yang panjang, Dra. Lilis Kusumawati, M.Si, Sekretaris Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DinsosPMD), akan melepas jabatannya pada Kamis, 1 Februari 2024.
Untuk memperingati momen ini, Mbak Lilis mengundang Anda untuk hadir dalam acara “Sarapan Pagi Bersama Staf” Rabu, 24 Januari 2024, pukul 09.00 WIB kemarin, bertempat di Kantor DINSOSPMD Kabupaten Pangandaran Provinsi Jawa Barat.
Dra. Lilis Kusumawati, M.Si, seorang alumni Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial (STKS) Bandung dan melanjutkan pendidikan S-II di Universitas Indonesia Jakarta, saat bertugas dan meniti perjalanan karirnya di Kantor Wilayah Departemen Sosial Provinsi Sulawesi Selatan (nama masa itu)
Insha Allah Kamis, 1 Februari 2024 akan memasuki masa purnatugas dengan status Pensiunan Pegawai Sosial.
Selamat datang di dunia merdeka, Dra. Lilis Kusumawati, M.Si saat bertugas di Dinsos Sulsel diberi nama Daeng Kebo oleh kawan-kawannya, karena warna kulitnya yang putih! Kini tibalah saatnya untuk menikmati kemerdekaan yang hakiki, dengan status baru sebagai mantan (manusia tanpa jabatan)
Mengawali bab baru dalam hidupnya, Dra. Lilis Kusumawati, M.Si, akan bergabung di organisasi Lembaga Lanjut Usia Indonesia Kabupaten Pangandaran di Jawa Barat.
Keberhasilan dan dedikasinya selama ini akan tetap dikenang, sementara kami berharap kebahagiaan dan kesuksesan senantiasa menyertai langkah-langkahnya yang baru.
Mari kita sambut pagi yang penuh makna ini dengan kehadiran dan doa restu untuk Dra. Lilis Kusumawati, M.Si, saat ia memasuki masa pensiunnya. Acara sarapan pagi ini tidak hanya menjadi perpisahan, tetapi juga kesempatan untuk berkumpul, berbagi kenangan, dan mengungkapkan apresiasi atas dedikasinya selama bertahun-tahun.
Terima kasih atas partisipasinya dalam acara ini. Semoga pagi yang indah ini menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi kita semua.
POHON DIRANTAI : Sejak tahun 1899, sebuah pohon banyan di Pakistan telah menjadi saksi bisu dari kejadian yang tak lazim. Insiden ini terjadi ketika seorang perwira Inggris, James Squid, yang pada saat itu tengah mabuk berat, memutuskan untuk memberikan “pelajaran” kepada pohon tersebut karena diyakini berpindah tempat. Kejadian ini terjadi di Landi Kotal, sebuah kota yang berdekatan dengan perbatasan Torkham, Pakistan.
Pada malam itu, Squid meyakini bahwa pohon itu menjauh darinya saat ia mencoba mendekat. Dalam keadaan mabuk, ia memerintahkan agar pohon itu dirantai ke tanah dan ditahan sejak saat itu. Rantai yang dipasang pada tahun 1899 masih terikat pada pohon tersebut hingga sekarang.
Menurut laporan Oddity Central, plakat yang terpasang di lokasi itu menceritakan kisah unik penangkapan tersebut bagi para pengunjung dan pelancong yang datang. Plakat tersebut menyatakan, “Saya ditahan.
Suatu malam seorang perwira Inggris, dalam keadaan mabuk berat, mengira saya pindah dari lokasi semula dan memerintahkan Sersan Mess untuk menangkap saya. Sejak saat itu saya ditahan.”
Pohon yang diberi julukan ‘pohon rantai’ ini terletak di wilayah markas Angkatan Darat Pakistan di Landi Kotal Way. Meskipun kejadian tersebut terjadi 125 tahun yang lalu, pohon ini masih menarik perhatian wisatawan yang datang mengunjungi lokasi dan melihatnya sebagai objek menarik yang menyimpan kisah lucu dan tidak biasa
PENUTUP: Terima kasih kepada para pembaca setia blog Syakhruddin. Hari ini, kami dengan tulus berbagi informasi untuk Anda, karena bagi kami, berbagi adalah sebuah keindahan.
Besok, di hari Jumat, kita akan membahas topik baru dalam kolom “Dinamika Kehidupan” – tentang bagaimana mencari dan menjalani jejak-jejak kehidupan dengan segala romantikanya.
Meskipun hujan terus turun dari langit, membawa keberkahan, sebagian daerah lain mengalami musibah akibat banjir. Sebagai kata kunci: “Kalau takut dilanda ombak, jangan berumah di pinggir pantai; kalau Anda takut kebanjiran, jangan membangun rumah di daerah aliran sungai.”
Sebelum semuanya berakhir, Penulis ingin menyampaikan terima kasih kepada Adinda “Simon Natafusadha” pemilik Optik Cemerlang di Jalan Maccini Baru No 25 A Makassar (Depan Hasanah Clinic) dengan HP 0813 4267 1888 yang telah memberikan layanan service kacamata, sehingga naskah di blog ini dapat diselesaikan tepat waktu.
Terima kasih atas perhatian dan dukungan Anda. Kami berharap tulisan-tulisan kami dapat memberikan inspirasi dan pemahaman yang bermanfaat. Salam santun dari blogger Syakhruddin, hubungi kami di WA 081 2424 5938! Salamaki pada salama’.