SYAKHRUDDIN.COM – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Syekh Yusuf, yang berlokasi di Jalan Wahidin Sudirohusodo, Kecamatan Somba Opu, Kabupaten Gowa, mengalami penumpukan pasien pada Senin sebelumnya karena kurangnya pelayanan kesehatan. Penyebab utama penumpukan ini adalah mogok kerja beberapa dokter.
Pada Selasa, 7 November 2023, puluhan pasien terlihat harus mengantre panjang di ruang pendaftaran, bahkan beberapa di antara mereka terpaksa menunggu di dekat area parkir rumah sakit.
Situasi ini merupakan akibat absennya pelayanan rumah sakit sehari sebelumnya karena beberapa dokter melakukan mogok kerja. Pasien-pasien yang datang ke rumah sakit pada saat itu tidak dapat menerima pelayanan yang mereka butuhkan.
Direktur RSUD Syekh Yusuf, Rahmawati Djalil, menjelaskan bahwa keterlambatan pembayaran gaji dokter adalah penyebab utama mogok kerja ini, disebabkan oleh regulasi baru yang terkait dengan peraturan bupati.
Akibatnya, pihak rumah sakit memerlukan waktu yang cukup lama untuk menyelesaikan pembayaran gaji dokter yang tertunggak selama tujuh bulan.
“Izin jasa terkait peraturan bupati harus melewati proses hukum. Proses revisi peraturan bupati memakan waktu,” ungkap Rahmawati Djalil, sebagaimana dilansir di laman Berita Satu Jakarta.
Untuk mengatasi penumpukan pasien, rumah sakit berencana menambah jumlah dokter dan memberikan pelayanan kesehatan yang diperlukan kepada pasien yang tidak mendapat pelayanan pada Senin sebelumnya.
Wakil Bupati Gowa, Abdul Rauf Malaganni, merespons situasi ini dengan melakukan peninjauan langsung di RSUD Syekh Yusuf.
Ia menyatakan bahwa absennya pelayanan kesehatan sehari sebelumnya bukanlah mogok kerja, melainkan pertanyaan dokter kepada kepala rumah sakit terkait hak-hak mereka, dan itu telah diselesaikan.
“Hari ini, saya mendorong pihak rumah sakit untuk segera menyelesaikan masalah ini agar kejadian serupa tidak terulang. Saya menjamin bahwa tidak akan ada mogok kerja lagi di sini, saya sudah mendapatkan jaminan.
Saya telah berbicara dengan semua dokter dan administrasinya, mereka telah berjanji kepada saya tidak akan ada mogok kerja lagi,” tegasnya (sdn)