
SYAKHRUDDIN.COM – Selamat bersua kembali di pagi Sabtu 21 Januari 2023, Kali ini, judul kami sajikan merupakan “Catatan Pinggir” menandai hari libur bagi para ASN dan mereka yang beraktifitas di dunia per-bank-kan, sementara sang Penulis tetap hadir secara rutin, karena tugasnya sebagai ASN, sudah selesai dan mengisi hari-hari senja dengan menulis setiap hari (red).
Kita mulai catatan pinggir ini, dengan pernyataan Kejaksaan Agung (Kejagung) menegaskan tidak akan merevisi tuntutan 12 terhadap Bharada E, meskipun banyak mendapat kritik masyarakat.
Kejagung meyakini jaksa memberikan tuntutan terhadap Bharada E, sesuai dengan pedoman yang dianut “Korps Adhyaksa“. “Masalah meninjau merevisi (tuntutan RE), kami tahu kapan akan merevisi. Ini sudah benar, ngapain direvisi,” ujar Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Jampidum) Kejagung, Fadil Zumhana dalam konferensi pers, Kamis 19 Januari 2023.
Seperti diketahui, putusan 12 tahun bagi Bharada E banyak mengundang kritik dan koreksi, baik dari para praktisi hukum, Advokat hingga masyarakat umum, yang menilai seakan hukuman 12 tahun itu, tidak seharusnya ditimpakan kepada Bharada E. Ya, begitulah hukum kita saat ini, tajam ke bawah dan tumpul ke atas. Bagaimana akhir drama persidangan yang mengundang perhatian masyarakat Indonesia? kita nantikan putusan Hakim, sebagai putusan dari Sang Pengadil.
Selanjutnya ikuti proses penangkapan koruptor, Setelah buron selama lima tahun, koruptor Rp3,9 miliar asal Makassar Sitti Saenab NB, ditangkap Kejaksaan Tinggi Sulawesi Selatan, di tempat pelarianya di kawasan Cipete, Jakarta. Buronan merupakan terpidana Sitti, atas kasus korupsi proyek pengadaan alat kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Daya Kota Makassar sejak 2018.
“Terpidana ini, pada saat dilakukan penangkapan di lokasinya, bertempat di perumahan, Jalan Flamboyan 12B Cipete Utara, Jakarta Selatan. Terpidana diketahui merupakan mantan Direktur RSUD Daya Makassar periode tahun 2012 diamankan tim Tabur bersama Kejagung, setelah mendapat informasi kepastian lokasi keberadaannya di Jakarta.
Bersangkutan awalnya berdomisili di Jalan Lembang nomor 2 Bukit Baruga, Kelurahan Antang, Kecamatan Manggala Kota Makassar, “Sepandai-pandai Tupai melompat, Sekali waktu jatuh juga” itu pepatah yang layak dialamatkan kepada Sitti Saenab.
Sementara itu, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil atau Kang Emil mengungkapkan empat alasan kenapa dirinya memilih untuk bergabung ke Partai Golkar. Kang Emil menyebut Partai Golkar sebagai simbol partai tengah, terbuka, dan Pancasilais. “Pertama, Partai Golkar itu sangat kuat sebagai simbol partai tengah, partai yang Pancasilais, partai yang terbuka, sehingga ini yang menjadi sebuah minat saya,” ujar Emil.
Alasan kedua, Emil menjelaskan Golkar memiliki sejarah yang panjang, di mana mereka merupakan institusi yang sangat terhormat. Menurutnya, maju mundurnya Partai Golkar bergantung pada individu-individu yang ada di dalamnya. “Maka jika individu-individu ini berkualitas, maka yang diuntungkan adalah Indonesia. Karena parpol akan ambil keputusan-keputusan yang menjadi hajat hidup kita,” tuturnya.
Alasan ketiga, Kang Emil merasa hubungan komunikasinya dengan Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto sangat baik sejauh ini. Semua Indah Pada Waktunya “Waktu saya ada musibah, beliau datang lebih dari sekali menyampaikan simpati. Bagi saya itu kemanusiawian, kehumanisan Pak Airlangga yang sangat saya apresiasi. Jadi dalam politik tidak semua matematik, ada hal-hal kemanusiaan yang tertunjukkan oleh Pak Airlangga,” jelas Emil.
Alasan keempat, kata Kang Emil, dirinya menilai Golkar konsisten sampai hari ini selalu fokus membangun kekaryaan dan progresif. Kang Emil merasa Golkar sangat mencerminkan dirinya. “Nah, itu mah saya banget.
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto. “Secara resmi Pak Ridwan Kamil masuk ke Partai Golkar. Dan masuknya Ridwan Kamil ke Golkar ditandai diberikan KTA.
Sementara itu, di Kawasan luar sana, Pengacara untuk seorang dosen seni, Selasa 17 Januari 2023, mengatakan bahwa kliennya telah menggugat universitas di Minnesota yang memecat dosen itu, setelah seorang mahasiswa Muslim keberatan atas gambaran Nabi Muhammad dalam mata kuliah seni global.
Universitas mengakui “salah langkah” dan berencana menggelar dialog terbuka tentang kebebasan akademik. Dalam gugatannya, Erika López Prater menuduh Hamline University – kampus swasta kecil di St. Paul – menjadikannya sasaran diskriminasi dan pencemaran nama baik agama, dan merusak reputasi profesional dan pribadinya.
Presiden Hamline University Fayneese Miller dan ketua Dewan Pengawas Ellen Watters, Selasa, merilis pernyataan bersama dan mengatakan bahwa “komunikasi, artikel, dan opini” baru-baru ini telah membuat kampus “meninjau dan mengkaji ulang tindakan kami.”
Dilain sisi, Gempa bumi mengguncang Aceh, Senin 16 Januari 2023 sekitar pukul 05.30 WIB. Gempa Aceh hari ini berkekuatan M 6,2, tetapi tidak berpotensi tsunami. Analisis Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), gempa Aceh ini memiliki parameter update M 6,2. Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami
Episenter atau pusat gempa bumi terletak pada koordinat 1,98° LU ; 97,90° BT, tepatnya berlokasi di laut pada jarak 41 Km arah tenggara Kota Singkil, Aceh, pada kedalaman 54 km.
Penyebab gempa Aceh, menurut dia, akibat aktivitas subduksi lempeng Indo-Australia yang menujam ke bawah lempeng Eurasia. Analisis BMKG gempa Aceh memiliki mekanisme sumber yang menunjukkan bahwa gempa bumi tersebut memiliki pergerakan geser naik (oblique thrust).
Bagaimana dengan lanjutan Kasus Sambo yang begitu menyita banyak perhatian, Pakar hukum pidana Yenti Garnasih heran, jaksa penuntut umum (JPU) hanya memberikan tuntutan 8 tahun pidana kepada terdakwa kasus pembunuhan berencana Brigadir J atau Nofriansyah Yosua Hutabarat.
Padahal, di awal sidang, ada jaksa yang sangat tegas dan lugas saat membacakan dakwaan Putri. “Alasannya apa. Ini mengagetkan gitu. Pada waktu dakwaan pembuktian itu kan menggebu-gebu sekali jaksanya. Jadi kan orang berpikir kenapa ya jadi seperti ini. Dulu jaksanya perempuan itu yang galak sekali, gitu ya, itu kan jadi catatan. Sekarang seperti ini,” ujar Yent
Sebenarnya Yenti Ketua Umum Masyarakat Hukum Pidana dan Kriminologi (MAHUPIKI) sangat menyayangkan jaksa hanya menuntut Putri Candrawathi 8 tahun penjara. Ia juga heran karena tuntutan terhadap Putri dan para terdakwa lainnya berbeda-beda. Padahal, kasus pembunuhan berencana itu dilakukan secara bersama-sama oleh para terdakwa.
Bagaimana mungkin Pak Sambo bisa seumur hidup, terus Putri-nya itu, hanya 8 tahun. Eliezernya 12 tahun, sementara bersama-sama terbukti, kan aneh ya,” sambungnya.
Beda Tuntutan Putri Candrawathi dan Richard Eliezer, Keluarga Yosua: Hukum Runcing ke Bawah, Tumpul ke Atas Dalam dakwaan disebutkan, Bharada E menembak Brigadir J atas perintah Ferdy Sambo yang saat itu masih menjabat sebagai Kadiv Propam Polri.
Peristiwa pembunuhan disebut terjadi lantaran adanya cerita sepihak dari istri Ferdy Sambo, Putri Candrawathi, yang mengaku dilecehkan Brigadir J di Magelang pada 7 Juli 2022.
Jaksa tegas di awal persidangan kasus pembunuhan berencana Brigadir J, Jaksa bernama Erna Normawati. Namun, dalam pertengahan persidangan, Erna tidak terlihat lagi.
Saat itu, pihak keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat pun sempat meminta Kejagung untuk menghadirkan kembali Erna Normawati di sidang terdakwa Putri Candrawathi, kita nantikan episode berikutnya dan Hakimlah yang akan menentukan akhir ceritera ini.
Di penghujung tulisan ini, kami ingin sampaikan bagaimana godaan Narkoba terhadap seorang mahasiswa di Jember, , Jawa Timur, berinisial SL (20) diciduk tim unit Reskrim Polsek Sumbersari dalam kasus narkoba. Mahasiswi asal Kabupaten Tulungagung, Jatim ini kedapatan sedang menimbang sabu-sabu di kamar kosnya yang terletak di kawasan sekitar kampus Universitas Negeri Jember, Jalan Kalimantan, Sumbersari.
Penangkapan bermula dari keresahan warga yang mencurigai adanya transaksi barang haram di lingkungan mereka. Dari laporan warga, polisi bergerak melakukan serangkaian penyelidikan yang mengarah kepada sang mahasiswi. Menurut Kapolsek Sumbersari, Kompol Sugeng Piyanto, petugas menemukan 1 gram sabu yang sudah siap diedarkan.
Dahsyatnya bursa seks – Ditengah pembahasan isu ekonomi dan transaksi bisnis yang serius, ada tamu yang malah memanfaatkan waktu luang dengan bersenang-senang bersama pekerja seks. Bisnis prostitusi ternyata marak setiap kali ada perhelatan yang rutin dihadiri oleh para konglomerat, bos perusahaan internasional, dan utusan pemerintahan dari bangsa-bangsa di seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia.
Saking tingginya permintaan, seperti dilaporkan The Times of London, kepolisian Swiss mengonfirmasi setidaknya ada 100 pekerja seks yang datang ke Davos 2020. Permintaan sepertinya tidak akan menurun di World Economic Forum tahun ini yang berlangsung pada 16-20 Januari 2023. Setidaknya demikian menurut seorang perempuan yang mengatur bisnis air lender tersebut.
Kepada situs 20 Minuten, ia mengaku sudah menerima 11 reservasi dan 25 permintaan. “Beberapa di antaranya memesan escort buat dirinya sendiri atau karyawan mereka untuk meriahkan pesta di kamar hotel mereka,” kata wanita tersebut.
Padahal tarif yang dipasang cukup mahal. Seorang pekerja seks yang menggunakan nama Liana mengatakan, harga dibuka dari US$ 750 atau sekitar Rp 11,3 juta per jam.
Untuk tarif semalaman, Liana yang mengaku kerap melayani klien asal AS, menawarkan jasanya sebesar US$2.500 atau Rp sekitar Rp11,3 juta per jam. Untuk tarif semalaman, Liana yang mengaku kerap melayani klien asal AS. Ya begitulah kehidupan dunia prostitusi, semakin tinggi kita naik ke puncak, semakin tinggi pula kebutuhan seksualnya, kalau tidak percaya, silakan datang ke Davos.
Sampai disini dulu, catatan pinggir hari ini, selamat menikmati kopi susu di pagi dan selamat berakhir pekan, Jagai Anak-ta, Peduli-ki-Salama-ki