SYAKHRUDDIN.COM – Menjadi pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) di Provinsi Sulawesi Selatan, harus memiliki sertifikasi Uji Kompetensi Wartawan (UKW). Anda tidak diperkenankan menjadi pengurus harian, bilamana belum mengikuti UKW.
Beruntung Penulis mendapat kesempatan untuk memperoleh kesempatan mengikuti Uji Kompetensi Wartawan (UKW) di Kabupaten Wajo, tanggal 6 s/d 7 Oktober 2021yang dipusatkan di Aula Sipakalebbi Bappelitbangda Kabupaten Wajo.
Sebanyak 18 peserta ikut dalam UKW dan beberapa rekan yang tergabung dalam medio cetak dan online, seperti Media Sinergi mendapatkan kesempatan luas, mengingat media ini milik Ketua PWI Wajo, untuk mengikuti pendidikan dalam upaya meningkatkan sumber daya manusia (SDM) para wartawannya.
Di Kabupaten Wajo, Penulis berkesempatan menikmati fasilitas di Hotel Sallo Sengkang kamar 222 bersama Wakil Ketua PWI Bidang Organisasi, Ir. Abd. Manaf Rachman yang bertugas untuk mendampingi Ketua PWI Pusat, Atal Sembiring Depari.
Kehadiran Ketua PWI Pusat di Wajo untuk melantik H.Rukman Nawawi selaku Ketua PWI terpilih periode 2021-2023, sekaligus meresmikan pembukaan UKW angkatan kedua serta pertandingan bulu tangkis antarwartawan se-Kabupaten Wajo.
Suasana di Aula Sipakalebbi Bappelitbangda Kabupaten Wajo, berlangsung dalam kondisi tegang dan berkejaran waktu untuk menyelesaikan modul dari modul I sampai 10.
Semuanya begitu menegangkan, karena berkejaran dengan waktu. Akan tetapi kecerdikan penguji H. Suwardi. T, selalu membuat suasana menjadi cair, “Jangan tegang, ini kan pekerjaan harian kita” tuturnya.
Pelaksanaan UKW hari pertama dan kedua berlangsung dengan penuh keseruan, masing-masing peserta jadi “Napsi-napsi” mau menolong teman, sementara dia sendiri harus menyelesaikan pekerjaannya, karena dikejar waktu.
Modul-modul yang sudah dibagikan, terkadang ada pula yang bercampur dengan berkas peserta lain, dampaknya kepanikan terjadi diantara peserta.
“Dimana berkasku ???” cari disana !!! oh gabung disini Pung, ujarnya tertawa, hehehehe …!!!
Begitulah suasana di ruang ujian, sambil bekerja dari modul satu sampai modul ke sepuluh, waktunya sudah ditentukan sesuai petunjuk dari modul.
Akhirnya selesai juga semua rangkaian kegiatan pelaksanaan ujian, para peserta 18 orang dinyatakan kompoten melaksanakan aktifitasnya sebagai seorang wartawan, baik harian maupun online.
Ketua PWI Wajo, H. Rukman Nawawi pada kesempatan penutupan UKW mengatakan, apa yang kita lakukan sekarang, adalah upaya meningkatkan kualitas wartawan di Wajo sebagai suatu aset yang harus terus dibina dan dikembangkan.
Kemudian yang patut kita syukuri, bahwa semua peserta dibebaskan dari pembayaran, sehingga para wartawan dapat semakin berminat untuk mengembangkan diri menuju era digitalisasi pemberitaan.
Untuk kepentingan UKW di Kabupaten Wajo, PWI Sulsel menghadirkan tiga orang penguji, masing-masing Bapak Ir.H.Suwardi Thahir selaku Ketua Tim, Bapak Refa Riana, Bapak Firdaus Baderi serta admin Mbak Winarti.
Bapak Refa Riana menegaskan bahwa semua peserta UKW berkompoten, maka pecahlah tepuk tangan dari peserta, sebahagian diantaranya malah ada yang mengucapkan Allahu Akbar.
Puncak acara ditandai dengan pembacaan doa oleh Drs.H.Syakhruddin dari Media Sinergi, dilanjutkan foto bersama dengan mantan peserta UKW.
Selanjutnya tim penguji, pengurus PWI dan beberapa anggota peserta UKW, rekreasi ke rumah terapung di Danau Tempe, melepas lelah dan menikmati suasana alam yang essotis di Kota Sutera Sengkang dengan tagline “Maradeka To Wajoe, Adena Napapuangan” (syakh)