SYAKHRUDDIN.COM, JAKARTA – Sejumlah peristiwa terjadi di berbagai belahan dunia pada Senin (14/9/2020). Mulai dari Arab Saudi bakal buka umrah secara bertahap hingga Israel pasang pengeras suara di Masjid Al-Aqsa, ganggu ibadah.
Arab Saudi Bakal Buka Umrah Bertahap : Arab Saudi akan mengumumkan rencana untuk membuka izin pelaksanaan umrah secara bertahap. Kebijakan itu dilakukan setelah kerajaan mencabut sebagian penangguhan penerbangan internasional mulai besok (15/9/2020).
Hal ini diumumkan Kementerian Dalam Negeri Saudi, Minggu (13/9/2020) setelah enam bulan pemberlakuan pembatasan perjalanan akibat pandemi virus corona.
Dilansir di laman CNN, Arab Saudi menangguhkan umrah sepanjang tahun sejak Maret. Penangguhan dilakukan karena khawatir pandemi virus corona akan menyebar ke kota-kota paling suci Islam.
Pihak kerajaan juga akan mengakhiri semua pembatasan transportasi udara, darat dan laut untuk warga Saudi “setelah 1 Januari” tahun depan. Namun, pihak kementerian tidak memberikan tanggal pasti kapan pembatasan itu diangkat, seperti dikutip AFP.
Konflik Makin Tajam, Dubes AS untuk China Mengundurkan Diri : Duta Besar Amerika Serikat untuk China, Terry Branstad, bakal mengundurkan diri dari jabatannya diduga karena dipicu konflik di antara kedua negara yang semakin tajam.
Informasi itu diperoleh dari sebuah sumber yang dikonfirmasi CNN, Senin (14/9/2020).
Menurut sumber itu, Branstad diperkirakan akan meninggalkan Beijing sebelum pemilihan umum AS pada 3 November mendatang.
Pengumuman tersebut muncul di tengah meningkatnya ketegangan antara AS dan China di berbagai bidang.
Israel Pasang Pengeras Suara di Masjid Al-Aqsa, Ganggu Ibadah : Tentara Israel dilaporkan dengan sengaja memasang pengeras suara di Masjid Al-Aqsa di Yerusalem timur yang diduduki pada Rabu, (9/9/2020) pekan lalu, dan memicu amarah dari pemerintah Palestina.
Melansir Middle East Monitor, Senin (14/9/2020), sistem pengeras suara itu memungkinkan Israel untuk mengganggu ibadah jamaah Muslim di masjid, dengan membuat pengumuman dan instruksi kepada orang-orang yang ada di dalam kompleks.
Ini menjadi rangkaian pengeras suara ketiga yang telah disiapkan pemerintah Israel sejak 2017. Kerajaan Yordania sebagai penjaga Masjid Al-Aqsa mengutuk langkah itu sebagai “pelanggaran yang dilakukan Israel secara terus-menerus” (sumbercnnjakarta)