Dibacakan di Lapangan Bahari-Wotu Luwu Timur
Apa kabar Tagana
Nyenyakkah tidurmu semalam ?
Sebab yang kutahu,
Banyak nyamuk nakal mengganggumu
Nyenyakkah tidurmu semalam ?
Kulihat hanya matras tipis
Sebagai kasurmu dan lenganmu sebagai bantal
Nyenyakkah tidurmu semalam ???
Angin malam menghujam tajam
Jauh kedalam menembus sumsum
Tubuhmu yang ringkih
Bergetar menahan dinginnya malam
Apa kabar Tagana
Tidakkah engkau lihat cemooh bersiliweran
Tidakkah engkau melihat tatapan mereka
Hanya memandangmu sebelah mata
Tidakkah engkau lihat disekitarmu
Diantara puing bekas bencana
Engkau datang dengan sekantong kepedulian
Mereka datang sambil berselvi ria
Berharap postingannya menembus 5000 like
Ap kabar Tagana
Engkau memang pribadi tangguh, sedikit bebal
Sebab ikhlasmu telah mengalahkan ego-mu
Sebab engkau berani diomelin isteri atau pacarmu
Karena isi kantongmu tak pernah penuh
Untuk mengisi harapan mereka
Kecuali sebuah amplop kumal
Berisi catatan nama-nama korban
Apa kabar Tagana
Rasa kemanusiaan yang melekat disanubari
Hanyalah bagi orang-orang terpilih
Mereka yang dengan penuh keyakinan
Bahwa Tuhan tidak buta
Bahwa Tuhan melihat pengabdiannya
Di setiap tetesan keringat dan airmata
Kelak akan terbayar tuntas
Ketika jasadnya bersemayam di alam sana
Apa kabar TAGANA ???
Mengapa engkau gelisah
Ketika sesar menggeliat
Gempa dan gunung meletus
Puting beliung meluluhlantahkan pemukiman
Tsunami,Longsor, Banjir Bandang
Dan kegagalan tehnologi
Semuanya padu dalam orkesta alam
Apa kabar Tagana
Jangan lagi risau
Sebab , jika sebahagian orang hanya pandai
Berkata-kata tentang pewarisan
Nilai-nilai kepahlawanan
Maka satu diantara seribu
Nilai kepahlawanan, terpatri dirongga dada-Mu
Sebagai pejuang kemanusiaaan
Yang bekerja karena dorongan nurani yang tulus
Apa kabar Tagana
Bersatulah menguatkan simpul-simpul
Persaudaraan, kebersamaan, kepedulian
Dan kasih sayang sesama manusia
Sebab nilai itu,
Sungguh amat berarti
Ketika keberadaan kita
Bermanfaat bagi orang lain
Jayalah Indonesia-ku
Tagana-MU…Tagana-KU
Tagana Kita Semua
Disadur dan ditulis ulang
Oleh Syakhruddin
Makassar, Jumat 13 Desember 2019