SYAKHRUDDIN.COM – RAIMAH (65 thn) warga Dusun Kaluarrang Desa Buakkang Kecamatan Bungaya Kabupaten Gowa, Sabtu (1/2) terseret air Sungai Tanete Tangngaya. Hingga tulisan ini naik cetak, Raimah masih terus dalam pencarian oleh Tim SAR Unhas, BASARNAS, Communication Rescue (CORE) Orarida Sulsel, TAGANA Gowa, PMI Gowa, Kelompok Pencinta Alam (KPA) Bocah Gowa, SAR Manggala Atni, BPBD dan keluarga korban.
Memasuki hari ketiga, tim terus bergerak menelusuri sungai termasuk yang menghubungkan bendungan Bissua Gowa. Kapolsek Bungaya dan Kepala Dusun Datara Anwar Talli yang melintasi jalur sungai di sekitar Pattalikkang mendapatkan informasi kalau ada warga melihat seonggok barang hanyut. Sumber itu diperoleh dari Sdr. Harun yang pada hari Sabtu melihat ada yang aneh hanyut di sungai. Setelah ditelusuri oleh tim SAR ternyata itu adalah Babi yang sudah jadi bangkai.
Tim CORE Sulsel yang dikomnandoi Drs.Daniyal Opo,M.Si melibatkan 12 orang anggota CORE bersama TAGANA Gowa terus melakukan pencarian dengan menggunakan jalur frekwensi komunikasi radio dari CORE ORARI, sehingga koordinasi antar tim dapat dilakukan dengan baik.
Pihak keluarga korban sangat mengharapkan agar korban dapat segera ditemukan dan untuk efektifnya kegiatan pencarian, POSKO dipindahkan ke seputar jembatan Tanakaraeng, salamaki.
Salam takzim,
