SYAKHRUDDIN.COM – Menjelang sholat subuh di hari Sabtu, 5 Januari 2013 telepon genggam tak berhenti berdering, hari ini merupakan hari bahagia dalam kehidupanku, betapa tidak, usiaku menjadi 56 tahun (5 Januari 1957 s/d 5 Januari 2013).
Usia ke-56 tahun sesungguhnya masa yang paling potensial, akan tetapi ketentuan Undang-Undang Kepegawaian menetapkan untuk PENSIUN di usia yang masih sangat produktif, namun hal itu tak perlu ditangisi karena semua tentu akan berakhir.
Dengan demikian, maka pada tanggal, 5 Februari 2013 mendatang, lambang KORPRI yang selama ini melekat di dada akan dilepaskan dan digantikan dengan pakaian polos ala Jokowi.
Masa pensiun juga merupakan kemerdekaan yang hakiki, saat dimana tidak ada lagi kewajiban melapor keatasan atau menyetor sesuatu kepada petinggi atau menerima bingkisan dari staf, tak ada lagi gesekan dan intimidasi perasaan, yang memaksa untuk dilakukan demi sebuah jabatan.
Di Usia 56 tahun ini pula, kubuka sebuah kantor baru di Kabupaten Gowa, berupa Kantor Berita Tabloid Mingguan Bawakaraeng, dengan jabatan sebagai pemimpin redaksi.
Sebuah jabatan yang memiliki tanggungjawab besar dan senantiasa akan bergandengan tangan Pemimpin Perusahaan.
Sehingga tanggungjawab penulisan di media Tabloid Bawakaraeng harus terisi disetiap edisi mingguannya, demikian halnya dengan iklan oleh perusahaan, merupakan urat nadi perusahaan, yang kelak akan menghasilkan angpao, untuk penggajian bagi wartawan dan wartawati yang bergerak di lapangan.
Intinya masa pensiunku, akan berlanjut berkarya dalam bidang jurnalistik, dan melalui media Tabloid Bawakaraeng adalah solusinya, namun kali ini, tidak ada lagi atasan yang harus dilapori.
Tak ada lagi kewajiban apel pagi dan tak tak ada perjalanan dinas, tetapi bagaimana menciptakan sebuah karya yang enak dibaca dan memang perlu, dan membuat perjalanan sendiri, sesuai topik yang menarik hati.
Untuk melengkapi dan mendukung aktifitas keseharian, telah dikontrak sebuah ruko (rumah toko) di Jalan Andi Tonro Sungguminasa Kabupaten Gowa, membeli mesin cetak baru dan membina wartawan muda yang enerjik.
Intinya kini akan melanjutkan kembali profesi lama yang selama ini terpendam karena tugas-tugas kemanusiaan, sebagai abdi negara yang menganut paham monoloyalitas.
Kembali dalam nuansa peringatan Hari Ulang Tahun ke-56 ini, sekaligus menandai akhir pengabdian pada Dinas Sosial Provinsi Sulawesi Selatan dengan predikat baru “Purnabakti” Dinsos Sulsel.
Sesungguhnya, masih terlalu banyak ide-ide yang belum sempat diimplementasikan seperti, pengembangan TAGANA berbasis masyarakat, sistim informasi melalui siaran pancar ulang dan berbagai ide-ide cemerlang, akan tetapi masa pensiun sudah tiba.
Benarlah apa yang dilontarkan pada Ustaz dalam ceramah Subuh 5 Januari 2013 yang membahas tentang surat “WAL ASRI” bahwa demi masa, sesungguhnya manusia itu dalam keadaan merugi, kecuali mereka yang beriman dan beramal saleh dan senantiasa sabar dalam kehidupan sehari-hari.
Selanjutnya melalui media “SYAKHRUDDIN BLOG” Penulis menyampaikan terima kasih dan penghargaan yang tinggi kepada semua rekan-rekan, sahabat dan sanak famili yang telah menyampaikan ucapan selamat kepadaku di hari yang penuh kebahagiaan, Sabtu 5 Januari 2013, Salamaki …Pada Salamaki.
1 thought on “Ultah Ke-56 Tahun 2013”
rasanya sangat tepat jika saya berkata “Don’t Stop Komandan” untuk berbuat dan mengeksekusi segala ide-ide bapak, namun karena masa itu telah tiba maka torehan prestasi yang bapak pernah lakukan harus dihargai tidak hanya sebatas ucapan selamat dan do’a tapi lebih pada pemberian penghargaan atas semua yang telah dilakukan.
Semoga apa yang bapak lakukan mendapat ridho dari Allah swt.
rasanya sangat tepat jika saya berkata “Don’t Stop Komandan” untuk berbuat dan mengeksekusi segala ide-ide bapak, namun karena masa itu telah tiba maka torehan prestasi yang bapak pernah lakukan harus dihargai tidak hanya sebatas ucapan selamat dan do’a tapi lebih pada pemberian penghargaan atas semua yang telah dilakukan.
Semoga apa yang bapak lakukan mendapat ridho dari Allah swt.