
Hajjah Nurlia Daeng Puji, Lahir 10 Juli 1959, hari ini genap berusai 53 tahun, sebuah usia yang cukup matang. Sebagai ungkapan rasa syukur dan terima kasih atas segala berkah dan rakmat yang telah dicurahkan kepada keluarga Ny.Hj.Nurlia Syakhruddin.
Maka dengan spontitas anak-anak, Lisnawaty Hamdy, Syawal Agussentosa dan Tri Puspita Sari mengadakan jamuan santap malam bertempat di rumah makan “RESTO HADE” Jalan Lamadukelleng No. 12 A Telepon 0411-334204 Makassar, di tandai dengan peniupan lilin.
Sekedar kilas balik perjalanan hidup, Perempuan NURLIA lahir dari pasangan Hj. Zaenab Daeng Tjaya dengan H.Donding Dg Ngerang, anak pertama dari sepuluh orang bersaudara, masing-masing, Nurlia, Nuraeni, Hartati, Muhammad Abduh, Arifuddin, Muhammad Akib, Wahidah, Suaib, Nur Zam Zani dan Muhammad Rusdi.
Terkait dengan perjalanan kehidupan, maka Hj. Nurlia Syakhruddin, kini memasuki usia 53 tahun, ada dua yang menjadi tanggal mengandung makna yaitu 10 Juli 1959 merupakan hari kelahiran dan tanggal 15 Juli 1978 adalah hari pernikan dengan lelaki Drs.H.Syakhruddin Dg Lurang.
Dengan demikian maka usia perkawinan sudah memasuki tahun yang 34 yang membuahkan tiga orang keturunan, masing-masing Lisnawati, A.Md, Drs.Syawal Agussentosa dan Tri Puspita Sari yang kini sedang mengikuti Pendidikan pada Semester VI Universitas Islam Negeri (UIN) Jurusan Kesejahteraan Sosial.
Sebagai gambaran perjalanan dalam kehidu[an dan karier bersama suaminya, diawali ketika menikah tahun 1978 kemudian mendapat penugasan sebagai keluarga baru, ditempatkan pada Kanwil Departemen Sosial Provinsi Kalimantan Timur di Samarinda tahun 1979, selanjutnya di mutasi ke Kota Balikpapan lalu berpindah tempat tugas ke lokasi baru di Kantor Departemen Sosial Kabupaten Pasir di Tanah Grogot selama lima tahun.
Meninggalkan Tanah Grogot pada tanggal 25 Februari 1985 dan kembali ke Provinsi Sulawesi Selatan ditempatkan di Kandep Sosial Kabupaten Takalar di Pattalassang. Tahun 1989 mutasi ke Kanwil Sosial Provinsi Sulawesi Selatan di Makassar.
Menduduki jabatan sebagai kepala hubungan masyarakat, Sekretaris Korpri, Kepala Seksi Pembinaan Fakir Miskin, mutasi ke Seksi Pembinaan TKSM (Tenaga Kesejahteraan Sosial Masyarakat/Karang Taruna).
Kemudian pindah ke Seksi HIV-NAPZA/Narkoba selanjutnya di promosi sebagai Kepala Bidang Bantuan Jaminan Sosial (Banjamsos) Provinsi Sulawesi Selatan sampai sekarang.

Insya Allah bila Tuhan menghendaki pada pada tanggal 5 Februari 2013 memasuki masa pensiun dengan usia = 56 tahun, bila saja usia pensiun ini diperpanjang menjadi 58 disebabkan angka harapan hidup manusia Indonesia relatif panjang maka tahun depan akan diujicobakan sesuai dengan tanggal kelahiran.
Andai saja tidak atau belum direstui oleh pemangku kepentingan maka pilihan kerja diarahkan ke sektor lain, maka Jeneponto siap bertarung dan menjadi pemacu semangat untuk terciptanya pembagian hasil kerja secara professional.
