SYAKHRUDDIN.COM -Korban angin putting beliung di Kelurahan Wette-E Kecamatan Panca Lautang Kabupaten Sidenreng Rappang (Sidrap) bertambah setelah wafatnya Hj. Sapiah.
Korban ke-4 ini menyusul setelah mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Parepare akibat derita yang dialami.
Almarhumah menjelang wafatnya meminta kepada kemenakannya agar dikeluarkan dari rumah sakit atas permintaannya sendiri, dengan demikian jumlah korban seluruhnya menjadi empat yaitu, Hj. Rosi (70 thn), Abdul Rasyid alias Janggo Sana, Erlina (30 thn) yang sedang mengandung 7 bulan dan yang terakhir Hj. Sapiah.
Koordinator Tim Penanggulangan Bencana Puting Beliung di Wette-E, Letkol (Arm) Budi Suwanto membenarkan kalau korban menjadi bertambah, sehingga jumlah seluruhnya menjadi 4 orang. Yg juga Budi Dandim 1420 Sidrap ini sudah berada di lokasi sejak awal kejadian, Jumat 24 Februari 2012.
Hingga saat ini masih tetap ber Posko di lokasi bersama dengan para relawan termasuk TAGANA yang tetap siaga di DUMLAP (Dapur Umum Lapangan) dan tenda logistik untuk mempermudah administrasi penyaluran bantuan.
Dan Posko dalam paparannya mengatakan, hingga saat ini bantuan terus mengalir, baik dari instansi pemerintah, perorangan, swasta maupun luar daerah, dilaporkan pula bahwa pihaknya telah menyalurkan beras sekitar 12 ton kepada korban.
Bantuan yang diterima berupa indomie, aqua dan uang yang diperoleh hingga tgl 2 Maret sebanyak Rp 84 juta dan di BRI unit Sidrap tercatat Rp 305 juta,.
Beliau optimis kalau bantuan akan terus mengalir sebagai wujud kesetiakawanan sosial, termasuk bantuan langsung berupa jaminan hidup dari Kementerian Sosial R.I. yang diserahkan langsung oleh Dirjen Perlindungan & Jaminan Sosial sebanyak Rp 76.626.000,- diterima Sekda Sidrap disaksikan Pimpinan SKPD dan anggota DPRD dan para korban di lokasi bencana.