Kriiing…… haloo, saya Arafah dari TVRI Makassar. Oh ya, ada yang bisa saya bantu, ujarku dalam nada tanya. Begini Pak, Saya undang untuk wawancara di studio TVRI Makassar, karena ini berkaitan dengan ”Permasalahan Sosial Dan Solusinya”.
Insya Allah dik, Saya bisa hadir, tapi dalam kapasitas sebagai pemerhati sosial, dan Arafah pun menyetujui permintaan saya.
Kesepakatan itu, dilaksanakan pada Senin, 4 Maret 2013. Selanjutnya menuju Studio TVRI Makassar, Media Sipakainga, dalam acara Warta Sulsel. Tiba di studio, langsung diarahkan ke ruang “make up” lalu di dandani petugas di ruang “make up” kemudian menuju ke studio dua.
Ternyata di studi dua, sudah siap tiga kamera yang diarahkan oleh crew TV, diantarnya petugas bernama Sila, suami Sdr. Hasnah, Pegawai Dinas Sosial Kabupaten Gowa, serta Sdr. Umar Hattab yang bertetangga dengan Sdr. Sirajuddin Latif. Saat ini beralamat di Manuruki samping Lembaga Pemasyarakatan Makassar, dan sering diplesetkan menjadi Jalan Salemba.

Ungkapan para sahabat, tentu memberi semangat dan dukungan untuk terus belajar. Hal ini karena ditunjang dengan perpustakaan pribadi dan buku-buku yang bermutu, satu diantaranya yang menjadi primadona, adalah “Khalil Gibran” tentunya.
Usai kegiatan wawancara di TVRI, semula berencana melanjutkan ke dokter praktek di Jalan Beruang, untuk pengobatan gangguan bisul di kaki kanan.
Namun hujan mengguyur Kota Makassar menjelang saat Adzan Magrib, inisiatif untuk berobat ditangguhkan, lalu mampir di Masjid Babussadah Jalan Macan Makassar.

Di akhir sujud sunat dua rakaat, di Masjid Babussadaah, kupanjatkan doa kepada Sang Khalik, “Ya Rabb, terima kasih atas segala rakhmat-Mu”, kami tak ada daya upaya selain karena pertolongan-Mu Ya Rabb, tetapkanlah pendirianku agar senantiasa dalam naungan magfirah-Mu dan kepada-Mu-lah hamba berserah diri.
Disaat akan beranjak dari tempat duduk, sekilas berkelebat bayangan seseorang yang nun jauh disana, seakan melambai tangan, sembari memberikan senyuman manis, bahkan teramat manis, lalu berbisik pelan, “jangan berhenti belajar, wahai juwita hatiku,” namun tiba-tiba anak-anak yang sedang bertugas diparkiran berteriak, stoop….,bayangan itu pun lenyap seketika, dan tulisan ini harus juga STOP, salamaki.
salam takzim,
www.syakhruddin.com
SMS 081 2424 5938 PIN 2A2 7F 722
email : syakh01@tabloidbawakaraeng.com
100papanketik says:
Saya ingin terus belajar….semngat..semangat
Masalah sosial bangsa kita ini harus segera mendapatkan respon positif dari semua pihak (pemerintah dan publik)
Salam kenal Pak